Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2025

Java Jazz 2025 Tampilkan Lebih dari 1.000 Musisi di 11 Panggung

Perhelatan musik tahunan BNI Java Jazz Festival (JJF) kembali digelar pada akhir pekan ini, 30 Mei hingga 1 Juni 2025, di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat. Tahun ini, Java Jazz merayakan dua dekade perjalanannya sebagai festival musik jazz terbesar di Asia. Presiden Direktur Java Festival Production Dewi Gontha mengatakan, sebanyak hampir 1.000 musisi lokal dan internasional akan tampil dalam festival selama tiga hari tersebut. “11 panggung dengan jumlah hampir 1.000 musisi baik lokal maupun internasional akan tampil di event Java Jazz Festival tahun 2025 ini,” kata Dewi dalam konferensi pers di kawasan Sawah Besar, Jakarta Pusat (28/5/2025). Tahun ini, Java Jazz Festival menandai edisi ke-20 sejak pertama kali digelar pada 2005. Dewi menyebut peringatan ini sebagai momen penting dalam sejarah festival tersebut. Puncak perayaan bertajuk 20 Years of Java Jazz Festival akan digelar di panggung terbuka pada Ahad, 1 Juni 2025. “Dalam penampilan itu akan menceritakan perjalanan 2...

Tahun 2026 Musik apa Saja yang Akan terjadi Hits

 Prediksi musik yang akan hits di tahun 2026 bisa dilihat dari tren yang sudah mulai berkembang di kuartal akhir 2024 hingga pertengahan 2025. Berikut beberapa kemungkinan besar genre, gaya, dan fenomena musik yang akan jadi hits di Indonesia (dan sebagian dunia) tahun 2026: 1. Pop Alternatif dan Indie Pop Makin Dominan Musisi seperti Hindia, Sal Priadi, hingga Pamungkas telah membuka jalan untuk pop dengan lirik mendalam dan pendekatan produksi yang lebih “personal”. 2026 kemungkinan besar akan menghadirkan gelombang musisi baru yang bermain di ranah pop eksperimental, dengan pengaruh lo-fi, synth-pop, atau bahkan jazz modern. 2. Kembalinya Musik Elektronik & Rave Culture Tren global menunjukkan kebangkitan rave, techno, dan house, termasuk di Asia Tenggara. Di Indonesia, akan muncul lebih banyak producer lokal yang bermain di ranah EDM underground, seperti techno berbahasa Indonesia, atau kolaborasi DJ dengan penyanyi pop. 3. Dangdut & Campursari “New Era” Dangdut akan te...